|
Produsen
|
Novartis
Indonesia
|
|
Komposisi
|
Valsartan
|
|
Indikasi
|
-
Pengobatan Hipertensi
-
Terapi gagal jantung (NYHA klas II-IV) pada pasien dengan intoleransi thd ACE
inhibitor
- Pasca
infark miokard
|
|
Dosis
|
- Hipertensi : 80 mg 1 kali/hari, dapat
ditingkatkan s/d 160 mg/hr atau dapat
ditambah diuretik jika TD belum dapat
dikontrol secara adekuat.
- Gagal jantung : Awal 40 mg 2 x/hr. Maks 320
mg/hr dalam dosis terbagi.
- Pasca infark miokard : awal 20 mg 2 kali/hari.
|
|
Pemberian obat
|
-
Bersama atau tanpa makanan
|
|
Kontraindikasi
|
- Hamil
dan menyusui
-
Kerusakan hati yang berat
-
Sirosis
-
Obstruksi bilier
|
|
Perhatian
|
-
Pasien dengan deplesi Na atau vl cairan tubuh, pasien dengan stenosis arteri
ginjal unilateral atau bilateral, gangguan ginjal dan hati, obstruksi empedu.
-
Hati-hati memulai terapi pada pasien gagal jantung atau pasca infark miokard.
- Pada
pasien gagal jantung tidak dianjurkan penggunaan bersama valsartan, ACE
inhibitor dan beta blocker.
|
|
Efek Samping
|
Sakit
kepala, pusing, infeksi virus, infeksi sal nafas, baruk, diare, lesu, rinitis, sinusistis, sakit pinggang, nyeri perut, mual, faringitis, artralgia.
|
|
Interaksi Obat
|
-
Diuretik hemat K
-
Suplemen K
|
|
Kemasan
|
- Tab
40 mg x 2 x 14
- Tab
80 mg x 2 x 14
- Tab
160 mg x 2 x 14
|
|
Kategori Kehamilan
|
C, D
pada trimester 2-3
|
|
Kategori ATC
|
C09CA03
- Valsartan
|
|
Info Tambahan
|
ND
|
