BESTALIN (G)

Produsen Lapi
Komposisi Hydroxizine HCl
Indikasi
  • Meredakan ansietas 
  • Pruritus karena alergi, misalnya urtikaria kronik, dermatitis atopik dan dermatitis kontak.
obat-bestalin-sirup

Dosis
  • Dewasa 25 mg 3x/hari, bila perlu 100mg/hari Anak < 6 tahun 50 mg/hari terbagi dalam 3-4 dosis 
  • Sedatif dewasa 50-100 mg Anak 0.6 mg/kgBB/hari
Over Dosis Overdosis terhadap Bestalin dapat terjadi sengaja atau tidak sengaja. Gejala overdosis yang umum ditemukan meliputi : nafas memendek, kesulitan berkemih,  pandangan kabur,  mata-tenggorakan-hidung kering, denyut jantung meningkat, palpitasi, koma, depresi, eksitasi, mengantuk.
Pemberian obat Per oral sebelum/sesudah makan
Kontraindikasi
  • Alergi pada Hydroxizine 
  • Kontraindikasi pada kehamilan trimester awal karena obat dapat melintasi sawar plasenta 
  • Kontraindikasi pada ibu menyusui. Obat  ini dapat diekskresikan ke dalam air susu ibu
Perhatian Oleh karena menyebabkan kantuk, jangan mengemudi/menjalankan mesin saat mengkonsumsi obat ini
Efek Samping
  • Mengantuk 
  • Alergi
Interaksi Obat Obat penekan SSP, alkohol
Dilaporkan ada kurang lebih 64 jenis obat yang memiliki interaksi cukup intensif dengan obat ini, 844 berinteraksi sedang dan 10 berinteraksi minor. Selengkapnya silakan di cek di https://goo.gl/9F1QJU
Kemasan
  • Tablet 25 mg x 10 x 10 
  • Sirup 10 mg/ 5 ml x 100ml
Kategori Kehamilan C
Kategori ATC N05BB01 - hydroxyzine 
Info Tambahan Obat Bestalin mengandung Hydroxyzine merupakan obat yang bekerja menurunkan aktivitas dari sistem saraf pusat. Obat ini juga berfungsi sebagai antihistamin yang dapat menurunkan kadar histamin alami dalam tubuh. Bestalin merupakan anti histamin generasi pertama dari kelas diphenylmethane dan piperazine.

Rumus kimia hydroxizine ( ±)-2-(2-{4-[(4-chlorophenyl)-phenylmethyl]piperazin-1-yl}ethoxy)ethanol

Seperti kita ketahui histamin dapat menyebabkan gejala seperti bersin-bersin dan hidung berair ataupun urtikaria (gatal-gatal) kronis pada kulit. Hydroxyzine sering dimanfaatkan sebagai sedatif (penenang) untuk mengatasi kecemasan dan ketegangan. Juga dapat diberikan bersama obat-obatan lain dalam suatu prosedur anastesia serta untuk mengontrol mual dan muntah.

Dengan efek antihistaminnya membuat obat ini juga digunakan untuk mengatasi reaksi alergi pada kulit seperti pruritus dan dermatitis kontak.